4 perbedaan barang dan jasa Menurut Fandy Tjiptono


 Menurut Fandy Tjiptono (2000) jasa memiliki 4 (empat) karakteristik pokok yang membedakannya dengan barang yaitu:

a)  Tidak Berwujud (Intangibility)

Jasa bersifat intangible, artinya tidak dapat dilihat, diraba, dirasa atau dicium  sebelum  jasa tersebut dibeli dan dikonsumsi. Konsep  Intagible artinya jasa adalah sesuatu yang tidak dapat disentuh dan tidak dapat dirasa dan sesuatu yang tidak mudah didefinisikan dan diformulasikan atau dipahami secara rohaniah. Konsumen akan menyimpulkan kualitas jasa berdasarkan tempat (place), orang (people), peralatan (equipment), bahan komunikasi (communication material), simbol dan harga.

b)  Tidak Dapat Dipisahkan (Inseparatibility)

Proses memproduksi dan konsumsi jasa terjadi dalam waktu yang bersamaan.  Dalam  hal  ini  interaksi  antara  penyedia   jasa  dengan konsumen merupakan ciri khusus dalam pemasaran jasa dan akan mempengaruhi hasil (outcome) jasa tersebut.

c)  Keberagaman (Variability)

Jasa banyak memiliki variasi bentuk, kualitas dan jenis tergantung pada siapa, kapan, dimana jasa tersebut dihasilkan serta penerima jasa dan kondisi dimana jasa tersebut diberikan.

d)  Tidak Tahan Lama (Perishability)

Jasa merupakan komoditas yang tidak tahan lama, tidak dapat disimpan, meskipun  demikian  ada  pengecualian  dalam  karakteristik  ini.  Dalam kasus tertentu jasa dapat disimpan yaitu dalam bentuk pemesanan (reservasi tiket pesawat dan kamar hotel), peningkatan permintaan akan suatu jasa pada saat permintaan sepi (misalnya minivacation weekends dihotel-hotel tertentu) dan penundaan jasa (misal: asuransi). 



sumber: modul pppk ekonomi, Pembelajaran 1. Permasalahan Dasar, Motif, Prinsip Ekonomi, dan Pelaku Ekonomi. Kemdikbud


Baca Juga

Bagikan Artikel



Komentar