Perbedaan Antara Tabungan dan Investasi berdasarkan Tujuan, Manfaat dan secara Umum


Perbedaan Antara Tabungan dan Investasi berdasarkan Tujuan, Manfaat dan secara Umum
Perbedaan Antara Tabungan dan Investasi 


sekitar kita sering mendengar istilah tabungan dan investasi tapi masih diartikan sama antara tabungan dengan investasi. Padahal keduanya jelas sangat berbeda. oleh karena itu kali ini kita akan membahas perbedaan antara  tabungan dengan investasi. pertama-tama sebaiknya kita harus paham dengan definisi investasi dan tabungan. 

Pengertian Investasi

Investasi adalah segala macam usaha yang dilakukan seseorang untuk menambah nilai dari aset-aset yang telah dimiliki. 

menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Investasi diartikan sebagai penanaman uang atau di suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan memproleh keuntungan. Pada dasarnya investasi adalah membeli suatu aset yang diharapkan di masa datang dapat dijual kembali dengan nilai yang lebih tinggi. Investasi juga dapat dikatakan sebagai suatu penundaan konsumsi saat ini untuk konsumsi masa depan. Harapan pada keuntungan di masa datang merupakan kompensasi atas waktu dan risiko yang terkait dengan suatu investasi yang dilakukan.

Pengertian Tabungan 

Tabungan ialah sebagian hasil pendapatan yang disimpan atau disisihkan untuk kepentingan masa mendatang atau bukan kepentingan sekarang. 

Menurut Undang-undang No 10 Tahun 1998 Tentang Perbankan, Tabungan adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro, dan /atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu.

Apa Perbedaan Perbedaan Antara Tabungan dan Investasi ?

Berikut beberapa poin poin penting Perbedaan Perbedaan Antara Tabungan dan Investasi

Tabungan :

> Lebih banyak diperuntukkan untuk jangka pendek atau berjaga-jaga

> pertumbuhan nilai aset sangat lambat

> minim resiko/hampir tidak beresiko apapun

Investasi :

> banyak diperuntukkan untuk kepentingan jangka panjang. Investasi tidak digunakan untuk kepentingan mendadak atau untuk jaga-jaga

> pertumbuhan atau penambahan nilai aset lebih cepat

> Lebih beresiko tetapi dapat memberikan banyak uang

Perbedaan Antara Tabungan dan Investasi berdasarkan Tujuan

Tujuan Menabung

1. Penyisihan sebagian hasil pendapatan nasabah untuk dikumpulkan sebagai cadangan hari depan

2. Sebagai alat untuk melakukan transaksi bisnis atau usaha individu / kelompok

Tujuan Investasi

1.Untuk mendapatkan sebuah pendapatan dalam setiap periode, misalnya seperti bunga, royalti, deviden, atau uang sewa dan lain sebagainya.

2.Untuk membentuk suatu dana khusus, contohnya dana untuk suatu kepentingan ekspansi, kepentingan sosial.

3.Untuk mengontrol dan juga mengendalikan suatu perusahaan lain, melalui pemilikan sebagian ekuitas suatu perusahaan tersebut.

4.Untuk menjamin tersedianya sebuah bahan baku dan untuk mendapatkan pasar untuk produk yang dihasilkan.

5.Untuk mengurangi persaingan di antara setiap perusahaan yang sejenis.

6.Untuk menjaga hubungan antar perusahaan.

Perbedaan Antara Tabungan dan Investasi berdasarkan Manfaat

Manfaat menabung:

1. akan terjamin keamanan uangnya di bank.

2. Akan lebih hemat, karena terhindar dari pemakaian uang secara terus menerus.

3. Adanya kepastian saat menarik uang, karena dapat menarik uang dimana saja dan kapan saja dengan fasilitas ATM.

Manfaat Investasi

1.Bisa menjadi Potensi penghasilan jangka panjang

2.Bisa Mengungguli inflasi

3.Bisa memberikan sebuah penghasilan yang tetap

4.Dapat menyesuaikan dengan suatu perubahan kebutuhan

Sebaiknya Menabung atau Investasi?

Menabung dan investasi bagus mana itu tergantung tujuan keuangannya. Menabung dilakukan untuk berjaga-jaga dari masalah keuangan yang akan menimpa suatu saat. Anda hampir tidak memiliki risiko kehilangan dana dari menabung. Menabung lebih aman dibanding berinvestasi.

Jika tujuannya untuk meningkatkan aset, maka sudah saatnya masyarakat mengubah pola pikir ke arah investasi. Tinggalkan tabungan dan deposito yang memiliki imbal hasil kecil, cobalah reksa dana saham yang memiliki imbal hasil rata-rata 20% per tahun. Sebab tabungan dan deposito tergerus inflasi, sedangkan reksadana saham imbal hasilnya di atas inflasi. apalagi sekarang sudah banyak platform aplikasi investasi yang sudah menyiapkan penawaran terbaik untuk berinvestasi, tinggal kita memilih sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan kita.


Baca Juga

Bagikan Artikel



Komentar