3 Indikator Penting Penguasaan Kosakata Bahasa


 
Penguasaan Kosakata Bahasa

       

Kosakata juga merupakan satuan terkecil yang ikut menentukan kekuatan bahasa. Setiap bahasa memiliki kekayaan kosakata yang tentu saja tidak sama. Ada empat media yang sangat berperan memperkaya kosakata bahasa arab yaitu tarduf, istirak, tadhdad dan istiqaq. Bahasa arab sebagaimana juga bahasa–bahasa lainya, mengandung beratus-ratus ribu kosakata.Untuk itu perlu di pilih, diantaranya kriteria yang di gunakan dalam memilih kosakata untuk diajarkan.

   Makna dan Fungsi Kosakata

          Kosakata sebagai khasanah kata akan mempunyai fungsi bilamana mempunyai makna, makna sebuah kata dapat dibedakan menjadi makna denotatif dan makna konotatif, makna denotatif terdiri dari makna hakiki dan makna kiasan, makna asal dan makna istilah. Misalnya kata  الامdalam bahasa arab, makana hakiki adalah makna ibu yang melahirkan anak, sedangkan makna kiasan terlilhat kata  الامdigunakan dalam al kitab  (ummul kitab), makna asal misalnya terdapat kata الهاتف yang berarti orang yang berbisik, sedangkan makna istilah maksudnya adalah ’’Telefon’’ . [1]

          Makna konotatif adalah makna tambahan yang mengandung nuansa atau kesan khusus sebagai akibat dari pengalaman para pemakai bahasa. Menurut Harimurti makna konotatif adalah makna sebuah atau sekelmpok kata yang didasaarkan atas perasaaan atau pikiran yang timbul pada pembicara dan pendengar.[2]

   Indikator Penguasaan Kosakata

           Indikator adalah prilaku yang dapat diukur atau observasi untuk menunjukkan ketercapaian kompetensi dasar tertentu yang menjadi acuan penelitian mata pelajaran dan merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan prilaku yang dapat diukur dengan mencakup sikap. Indikator dapat dikembangkan sesuai dengan karateristik peserta didik. Indikator dapat disebutkan menjadi 3 macam:

1.      Siswa mampu membaca teks dengan intonasi dan makhroj yang benar.

membaca merupakan indikator penting dalam berbahasa terutama bagi yang mempelajari behasa asing, bahasa arab mempunyai huruf yang berbeda dengan huruf latin serta pengucapan yang tentunya juga berbeda,  dalam bahasa arab terdapat istilah makhraj atau tempat keluarnya huruf, maka hal yang mendasar dalam mempelajari bahasa arab salah satunya adalah mempelajari tempat keluarnya huruf atau makhraj huruf.

2.      Mampu menentukan arti kosakata.

kata dalam bahasa arab disebut dengan kalimah, kemampuan untuk menentukan kosakata sangat dibutuhkan karena sangat membantu dalam penggunaan kamus bahasa arab. setelah itu memahami arti dari tiap kosakata tersebut.

3.      Mampu menggunakan kosakata dalam kalimat.[3]

setelah memahami arti dari tiap kosa kata maka merealisasikan dengan meggunakan kosakata dalam aktivitas sehari hari maka akan menjaga hafalan dari setia mufradat bahasa arab


 












[1]  Ahmad Fuadi Efendi, Metodologi Pengajaran Bahasa Arab, (Malang: Miscat, 2005), h, 97
[2] Harimurti Kridalaksana, kamus linguistik (Jakarta: PT Gramedia Pustaka utama, 1983), h. 132
[3] Debdikbud, Panduan Pengembangan Indikator, (Jakarta: Debdikbud, 2008)



Baca Juga

Bagikan Artikel



Komentar