Sistematika Laporan PTK ( penelitian tindakan kelas )


 

Sistematika Laporan PTK ( penelitian tindakan kelas )
Sistematika laporan ptk


apa yang dimaksud dengan sistem etika laporan? Mengapa laporan harus sistematika? Dari apa saja komponen-komponen yang terdapat dalam sebuah laporan PTK? Sebagaimana dikemukakan pada bagian awal Kegiatan Belajar 1, sebuah laporan penelitian tidak hanya dimanfaatkan oleh si peneliti/pembuat laporan itu sendiri, tetapi juga oleh orang lain. Yang dimaksud orang lain adalah orang yang memberi tugas, pesanan, atau dari penelitian serta orang-orang yang berkeinginan untuk mengetahui dan memanfaatkan hasil penelitian yang telah Anda lakukan. Karena itu, laporan harus runtut atau sistematis, logis, serta tertata sedemikian rupa sehingga bagian demi bagian laporan mudah ditemukan dan mudah dipahami. Bayangkan, kalau suatu laporan itu penyusunannya diawali dengan pendahuluan, lalu metodologi, kesimpulan, pembahasan, bahan temuan, pasti pusing membacanya. Mungkin laporan itu, bagaimana pun bagus isinya, tidak akan dibaca orang. Oleh karena itu, penyusunan laporan perlu mengikuti aturan atau pola tertentu. Inilah yang dimaksud sistematika laporan. Dengan kata lain, sistematika laporan adalah penataan isi laporan berdasarkan komponen/bagian-bagian urutan antarkomponen laporan tersebut sehingga membentuk satu keutuhan yang baik.

Pada dasarnya, sistematika sebuah laporan penelitian terdiri dari komponen-komponen berikut:

a. Bab I: Pendahuluan: yang menggambarkanlatar belakang dilakukannya penelitian, masalah penelitian, tujuan penelitian, landasan teori, dan manfaat penelitian.

b. Bab II: Tinjauan Pustaka, yang memuat berbagai teori/konsep atau hasil-hasil penelitian yang terkait dengan penelitian yang dilakukan.

C. Bab III: Metodologi, yang memuat desain penelitian, populasi dan sampel, teknik dan instrumen pengumpulan data, prosedur penelitian, serta analisis data.

d. Bab IV: Temuan dan Pembahasan, yang menyajikan hasil analisis data, temuan yang didasarkan pada hasil analisis tersebut, serta pembahasan mengapa hasilnya seperti itu.

e. Bab V: Kesimpulan dan Saran, yang memuat kesimpulan hasil penelitian serta saran yang dibuat berdasarkan kesimpulan tersebut.

Sistematika Laporan PTK juga tidak jauh berbeda dari sistematika umumnya sebuah laporan penelitian. Sistematika laporan PTK yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi tahun 2004, halaman 14, adalah sebagai berikut

Deskripsi singkat setiap komponen tersebut adalah sebagai berikut (Ditjen Dikti, 2004, halaman 18-20).

1. Abstrak: menyajikan saripati penelitian yang mencakup: latar belakang, tujuan, prosedur, dan hasil).

2. Pendahuluan, memuat:

a. latar belakang (adanya masalah yang mendorong dilakukannya penelitian, data awal tentang akar masalah, deskripsi lokasi dan waktu, serta pentingnya masalah dipecahkan/diatasi);

b. rumusan masalah;

c. tujuan; dan

d. manfaat.

3. Kajian Teori/Pustaka, menyajikan:

a. teori-teori terkait dan/atau hasil penelitian terdahulu, yang memberi arah terhadap pelaksanaan penelitian;

b. upaya penulis membangun argumen teoritik terhadap tindakan yang mungkin dapat meningkatkan mutu pembelajaran; serta

c. pertanyaan penelitian dan hipotesis tindakan, jika diperlukan.

4. Pelaksanaan Penelitian menyajikan:

a. uraian tentang: tempat, waktu, mata pelajaran, dan karakteristik siswa di sekolah sebagai subjek penelitian, serta


b. deskripsi setiap siklus, yang mencakup rancangan, pelaksanaan, pemantauan dan instrumen, serta refleksi.

5. Hasil Penelitian dan Pembahasan, yang menyajikan:
a. uraian setiap siklus dengan data lengkap,

b. perubahan yang terjadi, serta

c. tabel / grafik untuk mendukung penyajian data. 

6. Kesimpulan dan Saran, menyajikan:

a. simpulan hasil penelitian sesuai dengan tujuan penelitian, serta 

b. saran tindak lanjut hasil penelitian.

7. Daftar Pustaka

memuat semua sumber yang digunakan peneliti sebagai acuan (buku, jadwal, hasil penelitian yang relevan), disusun secara alfabetis.

8. Lampiran, memuat:

a. instrumen penelitian,

b. personalia tenaga peneliti, riwayat hidup masing-masing peneliti, 

c. data penelitian, serta

d. bukti lain yang dikumpulkan selama pelaksanaan penelitian.

Tentu saja sistematika laporan PTK yang diterbitkan oleh Ditjen Dikti tersebut ditujukan bagi para dosen/guru yang ikut dalam Program Hibah Kompetisi PTK. Sebagai informasi tambahan, PTK yang diselenggarakan sebagai Program Hibah Kompetisi oleh Ditjen Dikti mempersyaratkan para dosen Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) berkolaborasi atau bekerja sama dengan guru-guru sekolah. Oleh karena itu, informasi ini perlu Anda ketahui karena mungkin saja satu ketika Anda akan diajak berkolaborasi oleh dosen LPTK untuk melakukan PTK di kelas Anda.

Jika kita bandingkan sistematika laporan penelitian (umum) dan PTK tersebut, akan jelas tampak persamaannya karena memang laporan PTK juga dibuat berdasarkan kerangka laporan penelitian formal. Hal yang berbeda terdapat pada judul bab tertentu dan pada rinciannya. Misalnya judul Bab III pada laporan penelitian formal adalah Metodologi Penelitian, sedangkan pada Laporan PTK disebut: Pelaksanaan Penelitian. Namun, jika dikaji lebih lanjut, esensinya sebenarnya sama, yaitu mendeskripsikan bagaimana penelitian tersebut dilaksanakan.

Setelah kita mengkaji sistematika laporan penelitian formal dan Laporan PTK dari Ditjen Dikti (untuk penelitian hibah bersaing), maka tiba saatnya kita mengkaji sistematika Laporan PTK yang merupakan unsur penting dalam mata kuliah ini. Untuk kepentingan laporan PTK, Anda disarankan menggunakan sistematika laporan dari Ditjen Dikti karena akan melatih Anda menyusun laporan untuk diserahkan pada satu lembaga. Namun, tidak semua rincian komponen yang ada pada sistematika tersebut perlu kita cantumkan sebagai subjudul.

LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS

Halaman Judul

Lembar Pengesahan

Abstrak

Daftar Isi

A. Pendahuluan

A. Latar Belakang Masalah (data awal dalam mengidentifikasi masalah, analisis masalah, dan pentingnya masalah dipecahkan).

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan Penelitian

D. Manfaat Penelitian

B. Kajian Pustaka

C. Pelaksanaan Penelitian

A. Subjek Penelitian (Lokasi, waktu, mata pelajaran, kelas, dan

karakteristik siswa)

B. Deskripsi

per Siklus: (rencana, pelaksanaan,pengamatan/pengumpulan data/ instrumen, refleksi)

D. Hasil Penelitian dan Pembahasan

A. Deskripsi per siklus (data tentang rencana, pengamatan, refleksi), keberhasilan dan kegagalan, lengkap dengan data.

B. Pembahasan dari setiap siklus.

E. Kesimpulan dan Saran

A. Kesimpulan

B. Saran

Daftar Pustaka

Lampiran

Dengan mencermati format Laporan PTK seperti di atas, kita akan segera dapat melihat bahwa format laporan ini benar-benar menuntut Anda sebagai peneliti, mampu menuangkan apa yang telah Anda lakukan untuk memperbaiki pembelajaran. Tentu saja kemampuan menulis sangat menentukan kualitas laporan tersebut. Pengalaman menulis laporan ini tentu akan bermanfaat bagi Anda dalam menulis karya ilmiah lainnya. Sekarang mari kita bahas apa yang harus dicakup, dan bagaimana cara menulis setiap komponen laporan tersebut.




sumber : IGAK Wardhani dan kuswaya wihardit, penelitian tindakan kelas, 2011, cet 11, universitas terbuka, hal...6.8

Baca Juga

Bagikan Artikel



Komentar