Obat Cerdas Meningkatkan Kemampuan Otak
Saat ini para peneliti sedang berupaya menemukan beberapa zat yang di-mungkinkan mampu memperbaiki dan meningkatan kemampuan mental dari otak manusia. Zat semacam ini dikenal sebagai nootropic yang artinya pemacu pikiran atau neurotropic yang artinya pemacu jaringan saraf; bahkan kini lebih dikenal sebagai obat cerdas atau "smart drugs” yang fungsinya meningkatan kemampuan kognitif otak (cognitive enhancers), seperti untuk meningkatkan memori (memory), kemampuan belajar (learning), perhatian (attention), konsentrasi (concentration), kemampuan penyelesaian masalah (problem solving), keterampilan berargumentasi (reasoning), keterampilan sosial (social skills), membuat keputusan (decision making) dan keterampilan perencanaan (planning).
Pada sebagian besar kasus, obat-obatan tersebut diindikasikan atau diberikan kepada pasien pasien penderita gangguan neurologis yang telah menyebabkan gangguan pada kapasitas atau kemampuan mentalnya, namun kenyataannya banyak sekali orang "normal" yang mengkonsumsi obat-obatan tersebut hanya karena ingin otaknya lebih cerdas. Dan meskipun saat ini bayak sekali perusahaan yang memproduksi berbagai jenis minuman mencerdasakan (smart drinks), suplemen kecerdasan, coklat pemacu kecerdasan yang di dalamnya mengandung berbagai zat kimia yang memiliki efek "peningkatan aktivitas jaringan otak", namun masih sedikit sekali data atau bukti yang menunjukkan secara jelas bagaimana mekanisme kerja obat-obatan tersebut dalam peranannya mempengaruhi kecerdasan seseorang. Beberapa laboratorium ternyata menunjukkan hasil yang beragam, ada laboratorium yang hasil penelitiannya meng ungkapkan ada pengaruh yang kuat terhadap sistem memori dan kemampuan belajar, namun ada juga beberapa laboratorium yang melaporkan tidak adanya efek tersebut.
mekanisme kerja obat-obatan
Ada beberapa mekanisme kerja obat-obatan tersebut dalam mempengaruhi otak manusia, yaitu:
(a) Meningkatkan proses metabolisme di otak
(b) Meningkatkan peredaran darah (sirkulasi) ke otak
(c) Memproteksi atau melindungi otak dari kerusakan fisik dan kimiawi
Dengan demikian beberapa efek atau akibat yang dapat ditimbulkan atas bekerjanya obat-obatan tersebut antara lain:
(a) meningkatnya energi mental
(b) meningkatnya tingkat kewaspadaan (alertness) seseorang
(c) menurunkan tingkat depresi seseorang
(d) memperbaiki sistem memori seseorang
(e) memperbaiki kemampuan belajar (attention & concentration) seseorang
Beberapa jenis obat-obatan tersebut antara lain:
1. Pemacu Kognitif Spesifik (Specific Cognitive Enhancers)
a. Hydergine, obat yang mampu melebarkan pembuluh
pembuluh darah di otak
b. Piracetam
C. Aniracetam
d. BMY-21502/BMs-181168
e. Oxiracetam
f. Minaprine
g Pramiracetam
2. Obat-obatan yang mempengaruhi Neurotransmitter
a. Linopiridine (UP 996)
b. Physostigmine
C. Sabluzole (R 58735)
d. Tacrine
e Vasopressin
f. Ritalin (methylphenidate)
g. Amantadine
h. Nicotine and Cafeine dapat juga disebut smart drug karena mampu meningkatan kewaspadaan seseorang
3. Nutrisi (Zat Gizi)
a. Acetyl L-Carnitine
b. Choline terdapat di daging dan susu C. Cytidine-5-diphosophate choline
d L-alpha-glycerylphosphorylcholine
e 2 Dimethylaminoethanol (DMAE) ditemukan di otak dan ikan tuna dan sarden dapat meningkatkan produksi neurotransmitter
f. asetilkolin Phosphatidylserine ditemukan pada permukaan membran sel-sel saraf dan sinapsis
4. Obat-obatan dari tumbuh-tumbuhan (Herbal Medicines)
a. BR-16A, suatu jenis tumbuhan dari India
b. Ginko Biloba, ekstrak tumbuhan yang digunakan sebagai obat di Cina dan Eropa, yang dapat meningkatkan sirkulasi darah ke otak, meningkatkan penggunaan glukosa di otak, serta mampu meningkatkan pengambilan kembali zat kolin yang akan digunakan dalam pembentukan asetilkolin, dan biasa digunakan untuk pengobatan penyakit Alzheimer. Namun penelitian terbaru menunjukkan tidak ada efek pada orang normal/sehat.
c. Ma-huang, suatu jenis tumbuhan dari Cina
d. Oxymethacil, suatu jenis herbal yang dapat menurunkan tingkat oksidasi molekul di otak
e. Pyritinol, sejenis vitamin B6 yang dapat meningkatkan aliran darah ke otak.
artikel ini pernah diterbitkan patner kami mooreyi.com
Bagikan Artikel
Komentar
Posting Komentar